Cek Fakta: Takut Lawan Indonesia, Timnas Bahrain Dikabarkan Mengundurkan Diri dari Piala Dunia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA– Timnas Bahrain dikabarkan mundur dari Piala Dunia 2026 karena takut melawan Timnas Indonesia pada 10 Oktober mendatang.
Hal itu diunggah dalam sebuah unggahan video di YouTube. Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
Advertisement
“HEBOH TAKUT LAWAN SKUAD TIMNAS INDONESIA, PELATIH BAHRAIN PILIH MUNDUR DARI PIALA DUNIA 2026”
Namun, benarkah pernyataan tersebut?
Unggahan yang menarasikan Timnas Bahrain mundur dari Piala Dunia 2026 karena takut melawan Timnas Indonesia. Faktanya, narasi judul tidak sesuai dengan isi berita. (YouTube)
Penjelasan:
Berdasarkan penelusuran, narasi dalam video tersebut serupa dengan artikel TV One yang berjudul “Media Bahrain Blak-blakan Sebut Negarannya Takkan Mudah Melawan Timnas Indonesia, 'King Indo' Ditakuti karena Hal Ini”.
Dalam artikel tersebut, dinarasikan Media Bahrain, Al Watan News menyoroti pertahanan Timnas Bahrain yang rapuh ketika dibantai Jepang sebelum menjamu Timnas Indonesia.
Al Watan News pun mengingatkan pelatih Timnas Bahrain, Dragan Talajic agar mengevaluasi anak asuhnya dan komposisi pemain The Maroons sebelum bersua Timnas Indonesia.
Dengan demikian, tidak ada narasi Timnas Bahrain mundur dari Piala Dunia 2026 karena takut melawan Timnas Indonesia.
Klaim: Timnas Bahrain mundur dari Piala Dunia 2026 karena takut melawan Timnas Indonesia
Rating: Disinformasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- CEK FAKTA: Prabowo Ancam Rakyat yang Hina Pejabat Negara
- Cek Fakta: Gibran Mundur sebagai Wakil Presiden Terpilih
- CEK FAKTA: Prabowo Resmikan Partai Baru Besutan Anies
- Cek Fakta: Hilang, Kaesang Masuk Daftar Pencarian Orang Bareskrim Polri
- Hoax! Muncul Vidoe DPR Temukan Uang Rp600 Triliun di Istana Jokowi
Advertisement
Dua Bus Listrik Trans Jogja Senilai Rp7,4 Miliar Segera Mengaspal
Advertisement
Hanya Satu Hari, Film The Last Dance Jadi Box Office di Hong Kong
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement