Advertisement
Polisi untuk IKN Harus Fasih Berbahasa China, Ini Faktanya
Tautan di media sosial X yang menggambarkan polisi wajib berbahasa China di IKN. - ist - X
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Beredar video sepanjang satu menit lebih di media sosial X yang memperlihatkan sejumlah pemuda berpakaian seragam khas Polri berwarna abu-abu kecoklatan.
Kumpulan polisi itu lantas bergantian berdiri sambil berbicara Bahasa Mandarin dengan fasih. Setelah tampil berbahasa Mandarin, sontak para polisi mendapatkan tepuk tangan dari beberapa orang di ruangan tersebut.
Advertisement
Sang pengunggah konten pada 9 Agustus 2023 itu menerangkan bahwa video itu merupakan aparat yang dipersiapkan untuk ditempatkan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
BACA JUGA: PPDB Zonasi Dihapus, Disdikpora DIY Minta Dipertimbangkan Kembali
"Polisi berbahasa China Di persiapkan untuk ikn," demikian keterangan yang termuat di video yang diunggah di media sosial X oleh seorang pengguna dengan 20.600 pengikut.
Lalu, benarkah video tersebut merupakan polisi berbahasa China yang dipersiapkan untuk IKN?
Polri menampik kabar yang menyatakan instansinya sengaja mempersiapkan aparat yang fasih berbahasa China, dengan tujuan ditempatkan di IKN. Narasi itu dipastikan hoaks.
Dalam kanal Youtube resmi Divisi Humas Polri dijelaskan bahwa rekaman itu tidak terkait dengan IKN.
Faktanya, konten di media sosial X tersebut menampilkan sejumlah polisi yang sedang mengikuti pendidikan pengembangan (Dikbang) di Sebasa Polri, Cipinang, Jakarta Timur.
Sekolah Bahasa Kepolisian Negara Republik Indonesia (Sebasa Polri) mengajarkan bahasa asing kepada seluruh anggota Polri untuk mendukung tugas operasional yang berkaitan dengan penggunaan bahasa asing.
Bahasa yang diajarkan meliputi Inggris, Jepang, Mandarin, Prancis dan Arab. Selain untuk mendukung tugas operasional, pendidikan bahasa asing di Sebasa Polri juga sebagai persiapan untuk calon mahasiswa Polri yang akan kuliah di luar negeri.
Berikut ini tautannya
Polisi berbahasa China
— Opposite6890 (@opposite6892) August 9, 2023
Di persiapkan untuk ikn pic.twitter.com/E6VLBq3kqM
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Cek Fakta: Lagu Indonesia Raya Resmi Jadi Lagu Pembuka di Piala Dunia 2026
CEK FAKTA: Prabowo Ancam Rakyat yang Hina Pejabat Negara
CEK FAKTA: Cak Imin Usulkan Anies Sebagai Menteri
Advertisement
CEK FAKTA: Beredar Poster Ribuan Lowongan Kerja Petugas Haji 2025
Cek Fakta: Gibran Mundur sebagai Wakil Presiden Terpilih
CEK FAKTA: Prabowo Resmikan Partai Baru Besutan Anies
CEK FAKTA: Beredar Kabar Puan Bakal Gantikan Gibran Jadi Wapres
CEK FAKTA: Sempat Heboh, OJK Tegaskan Tak Pernah Terbitkan Izin Usaha Tiktok Shop
Advertisement
CEK FAKTA: Raja Salman Bilang Indonesia Negara Munafik Urutan Pertama di Dunia
Cek Fakta: Takut Lawan Indonesia, Timnas Bahrain Dikabarkan Mengundurkan Diri dari Piala Dunia
Cek Fakta: Hilang, Kaesang Masuk Daftar Pencarian Orang Bareskrim Polri
CEK FAKTA: Dokumen CPNS Pakai Materai Tempel Sebelum 6 September Dinilai Tidak Memenuhi Syarat
CEK FAKTA: Iuran BPJS Kelas II Naik dari Rp100.000 Menjadi Rp400.000 per Agustus 2024
Advertisement
Cek Fakta: Sebuah Patung Naga Raksasa Bakal Dibangun di IKN
Berita Pilihan
- CEK FAKTA: Prabowo Ancam Rakyat yang Hina Pejabat Negara
- Cek Fakta: Gibran Mundur sebagai Wakil Presiden Terpilih
- CEK FAKTA: Prabowo Resmikan Partai Baru Besutan Anies
- Cek Fakta: Hilang, Kaesang Masuk Daftar Pencarian Orang Bareskrim Polri
- Hoax! Muncul Vidoe DPR Temukan Uang Rp600 Triliun di Istana Jokowi
Advertisement
Pilkada 2024, KPU Kulonprogo Tetapkan 775 Daftar Pemilih Tambahan
Advertisement
Hanya Satu Hari, Film The Last Dance Jadi Box Office di Hong Kong
Advertisement
Advertisement
Advertisement
